Jaman terus berubah, manusia tidak lagi menggotong batu atau lempengan batu untuk menulis, manusia juga sudah mulai jarang menggunakan tangannya untuk menulis ide dan gagasannya. Semuanya hamper tergantikan oleh mesin ketik (keyboar). Dan di sekolah – sekolah juga jarang sekali kita menemukan guru yang mempunyai tulisan tangan yang elok dan halus seperti guru kita pada era 80 an.

Ternyata dengan berkembangnya tehnologi ada sesuatu yang terasa hilang / tergantikan, yaitu menulis menggunakan tangan. Padahal menulis menggunakan tangan mempunyai manfaat yang sangan luar biasa bagi perkembangan otak terutama peserta didik.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Mangen dari University of Stavangers Reading Centre, Norwegia menunjukkan hasil bahwa seseorang yang menulis menggunakan tangan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam tes daripada yang menulis menggunakan keyboar

Pernah juga dilakukan proses pemindaian otak peserta yang menulis menggunakan tangan dan peserta yang menulis menggukan keyboar. Hasilnya menunjukkan bahwa partisifan yang menulis menggunakan tangan bagian otaknya yang disebut BROCA lebih aktif. Broca sendiri meruppakan bagian otak yang berkaitan dengan kemampuan berbahasa . sehingga kerusakan pada bagian ini baik bawaan sejak lahir maupun karena kecelakaan menyebabkan seseorang sulit berbicara.
Kenapa ini bisa terjadi? Ternyata menulis dengan tangan akan meninggalkan jejak memori motor pada bagian otak yang disebut sensorimotor. Sehingga proses menulis menggunakan tangan akan mendorong kemampuan visual dalam mengenal hurup dan angka. Sehingga anak – anak yang menulis menggunakan tangan akan mudah dalam mengenal alphabet dan angka.
Nah rekan – rekan yang saya hormati, mari kembali ke basic, tapi bukan berarti kita meninggalkan tehnolgy. Maksud saya sekali kali kita melatih tangan kita atau anak kita untuk dipergunakan menulis. Semoga ratikel ini bermanfaat
Sumber : kompas.com